Mrk 2:1-12, Luk 5:17-26 Orang Lumpuh Disembuhkan
Org lumpuh menderita fisik dan mental. Mereka sulit melakukan pekerjaan karena keterbatasan fisik; produktifitas mereka tidak setinggi orang yang normal. Mari kita bayangkan kondisi ini yang terjadi 2000 tahun yang lalu, kalau zaman sekarang sih sudah banyak alat bantu dan terapi modern, mereka sangatlah menderita.
Belum lagi, tekanan mental yang mereka alami, karena stigma masyarakat yang berkata orang cacat adalah akibat dosa, baik dosa diri sendiri, maupun dosa orangtuanya. Mereka akan dikucilkan. Orang-orang akan menghindari mereka, takut "kecipratan" kutuk.
Tapi bersyukur dia masih punya 4 orang sahabat. Mereka mendengar tentang kedahsyatan Tuhan Yesus, dan mereka mendengar kalau Yesus ada di Kapernaum. Mereka TERINGAT kepada sahabat mereka yang lumpuh dan mengambil TINDAKAN; menggotong dia kepada Yesus.
Adakah kita yang sudah terlebih dahulu mengalami kuasa Kristus juga teringat pada teman kita yang "terkungkung dalam kutuk"?
Halangan
1. Menggotong dan berjalan jauh itu melelahkan.
2. Tidak ada untungnya buat mereka (yang menggotong); saudara juga bukan.
3. Banyak "penonton" yang menghalangi.
Solusi
Mereka berusaha keras memikirkan jalan keluar, dan akhirnya sampai menggotong orang lumpuh tersebut sampai ke atap, membongkar atap, dan menurunkan dia sampai di hadapan Yesus.
Results
1. Dosa orang lumpuh tersebut diampuni.
2. Kelumpuhannya disembuhkan.
3. Orang banyak yang hadir memuliakan Tuhan.
No comments:
Post a Comment